palu kota teluk: Palu Barat Bebas Sampah

Minggu, 07 September 2008

Palu Barat Bebas Sampah

PALU – Kecamatan Palu Barat kurun dua hari terakhir ditargetkan bebas dari sampah hingga akhir ramadhan.
Hal itu terlihat dengan dikerahkannya sebanyak 21 unit armada sampah dan alat berat berupa Bolduser, yang berasal dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) maupun Dinas Pekerjaan Umum, Pertambangan dan Energi Kota Palu Guna mengangkut sampah yang tersebar di wilayah tersebut.

Walikota Palu, Rusdy Mastura, Selasa (2/9) mengatakan, dalam waktu tiga hari mulai dari Senin (1/9) kemarin, wilayah Kecamatan Palu Barat ditagetkan bebas sampah. Menurutnya, untuk mencapai target tersebut, mulai hari ini (Selasa, 2/9) pemerintah kota (Pemkot) mengerahkan seluruh unit armada pengangkut sampah, untuk membersihkan seluruh sampah yang berada di tempat pembuangan sementara (TPS) di wilayah Palu Barat.
Walikota menyebutkan, alasan memprioritaskan wilayah Palu Barat, sebab produksi sampah wilayah itu terbilang cukup besar di Kota Palu.
“Kita Selesaikan dulu Palu Barat ini, target tiga hari. Kalau sudah selesai Palu Barat pindah lagi ke wilayah yang lain,” kata Rusdi Mastura.
Sementara itu, Camat Palu Barat, Dahyar AK Muhammad kepada Media Alkhairaat di lokasi pembersihan mengatakan, hal ini dilakukan agar wilayah Kecamatan Palu Barat terlihat bersih selam bulan Ramadhan.
“Semua tempat baik di tempat pembuangan sampah sementara maupun pada tempat lain, sampah-samaph di bersihkan untuk menjaga keindahan dan kebersihan selama bulan Ramadhan,” katanya.
Dia mengatakan, aksi bersih di sejumlah tempat pembuangan sampah di Kecamatan Palu Barat ini, merupakan instruksi dari Walikota untuk menjaga kebersihan.
“Bukan hanya di kecamatan Palu Barat tetapi semua kecamatan di Kota Palu akan mendapat giliran dibersihkan,” ujarnya.
Dari pantauan Media Alkhairaat di lokasi pembersihan, sejumlah tempat di wilayah Kecamatan Palu Barat seperti di Jalan Mangga, Jalan Mangga I, dan Jalan Kemiri.
Bahkan seorang anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) memperingati sejumlah pedagang buah yang berada di sekitar jalan tersebut.
“Besok-besok saya lihat lagi ada sampah tertumpuk disitu, jangan marah kalau saya bongkar tempat ini, sudah di kasih kebijakan malah bikin susah, sekali lagi lebih baik jualan ini saya bongkar dari pada masyarakat sekitar sini marah,” ujarnya sambil berlalu. (joko)

Tidak ada komentar: